Macam-macam bakteri dapat dibedakan dan diklasifikasikan dalam beberapa jenis. Salah satunya yaitu bakteri Gram Positif dan bakteri Gram Negatif. Kedua bakteri ini dapat dibedakan berdasarkan struktur dinding selnya. Cara melakukan pembagiannya dengan menggunakan teknik pewarnaan Gram. Teknik ini ditemukan oleh Hans Christian Gram seorang ilmuwan Denmark.
Gymshark Training and Fitness buy clomid online uk One- or Two-Month Unlimited Membership with 50 or 75 CAD in Wynn-Bucks at Wynn Fitness Clubs (Up to 77% Off)
Larutan pewarna yang dapat digunakan untuk melakukan teknik ini adalah zat pewarna Kristal, iodium, larutan alkohol dan zat pewarna berupa air fuchsin safranin. Bakteri Gram Positif menyimpan zat pewarna Kristal dan akan berwarna ungu setelah dicuci menggunakan alkohol. Sedangkan pada bakteri Gram Negatif akan kekurangan zat pewarna dan akan berubah warna menjadi merah ketika diberi warna.
Disini penulis akan memberikan informasi mengenai perbedaan bakteri Gram Positif dan Bakteri Gram Negatif di bawah ini.
Contents
Perbedaan Antara Bakteri Gram Positif dan Negatif
1. Komposisi Dinding Sel
Perbedaan bakteri Gram Positif dan Negatif yang pertama adalah Komposisi pada dinding sel. Pada bakteri Gram Positif komposisi dinding selnya terdapat sebanyak 40 lapisan peptidoglikan. Kemudian membentuk struktur yang sangat kaku dan ini merupakan 50% bagian dari penyusun dinding sel.
Sedangkan pada bakteri Gram Negatif , komposisi pada dinding selnya hanya terdapat 1 sampai 2 lapis peptidoglikan saja. Dan ini hanya merupakan 5% bagian dari bahan dinding sel.
Apa sih itu Peptidoglikan? adalah senyawa pada dinding sel bakteri yang sangat mempunyai tekstur kaku dan bertanggung jawab untuk menjaga sel dan menentukan bentuknya seperti apa.
2. Zat Kimia Dinding Sel
Perbedaan bakteri Gram Positif dan Negatif yang kedua yaitu Zat kimia pada dinding sel. Pada bakteri Gram Positif zat kimia yang terkandung pada dinding sel yaitu Asam Teikoat dan Teikuronat. Kedua senyawa kimia ini merupakan sebuah polimer yang larut dalam air dan menjadi transportasi ion positif untuk jalan keluar dan masuk.
Sedangkan senyawa kimia yang terkandung dalam bakteri Gram Negatif yaitu Lipoprotein dan selaput luar. Fungsi partikel Lipoprotein ini adalah sebagai pengangkut lemak triasilgliserol pada lebih tubuh yang kekurangan darah.
3. Ketahanan Terhadap Antibiotik
Perbedaan bakteri Gram Positif dan Negatif yang selanjutnya adalah Ketahanan bakteri terhadap antibiotik dan obat-obatan. Bakteri Gram Positif daya tahan terhadap antibiotiknya sangat rentan sekali terhadap penisilin.
Sedangkan bakteri Gram Negatif daya ketahanan terhadap antibiotiknya sangat sulit dan lambat sekali ditembus oleh antibiotik dan bahan-bahan kimia. Tetapi bakteri ini juga mudah resisten terhadap suatu antibiotik tertentu.
4. Ketahanan Terhadap Perlakuan Fisik
Biasanya bakteri gram positif dan negatif ini sering dijadikan sebagai bahan penelitian sebuah laboratorium. Maka dari itu, kedua bakteri ini sering disentuh dengan fisik manusia.
Oleh karena itu, pada bakteri Gram Positif ketahanannya terhadap perlakuan fisik ini lebih tahan sekali terhadap perlakuan fisik manusia. Tetapi pada bakteri Gram negatif ini kurang tahan terhadap perlakukan fisik manusia.
5. Berdasarkan Ciri-ciri
Perbedaan yang selanjutnya yaitu terletak berdasarkan ciri-cirinya. Bakteri Gram positif hanya memiliki membrane plasma tunggal yang dikelilingi oleh dinding sel yang tebal. Dinding sel ini berasal dari peptidoglikan. Hampir 90% dinding sel ini tersusun dari peptidoglikan.
Sedangkan bakteri Gram Negatif memiliki sebuah sistem membran ganda dengan membrane plasma yang dilindungi oleh membran luar permeabel . bakteri Gram Negatif ini juga mempunyai dinding sel yang diapit oleh 2 membran yaitu membran dalam dan membran luar.
6. Racun Yang Dihasilkan
Perbedaan yang terakhir yaitu mengenai Racun yang dihasilkan oleh bakteri tersebut. Pada bakteri Gram Positif akan menghasilkan sebuah racun yang dinamakan dengan Eksotoksin. Sedangkan racun yang akan dihasilkan oleh bakteri Gram negatif yaitu ada 2 racun, racun Endotoksin dan Eksotoksin.
Contoh Bakteri Gram Positif dan Negatif
Contoh bakteri Gram Positif antara lain sebagai berikut :
– Staphylococci
Staphylococci ini berbentuk bulat serta berkelompok seperti buah anggur.
– Streptococci
Streptococci ini bakteri yang mengandung sel gram positif dengan berbentuk oval dan bulat.
– Clostridium
Clostridium adalah bakteri infeksius yang termasuk dalam genus gram positif.
Sedangkan contoh bakteri Gram Negatif yaitu sebagai berikut :
– Enterobacteriaceae
Enterobacteriaceae merupakan bakteri yang banyak ditemukan pada makanan dan minuman.
– Shigella Sp
Shigella Sp adalah bakteri yang menginfeksi pada saluran pencernaan manusia.
– E- Coli
Bakteri ini merupakan genus pada bakteri Gram negatif dan sering ditemukan pada usus besar manusia.
Itulah tadi beberapa perbedaan bakteri gram positif dan negatif. Selain beberapa perbedaan, penulis juga memberikan contoh dari bakteri gram positif dan negatif.