Search
Close this search box.

Aturan Dosis Antasida Doen dan Efek Sampingnya

Aturan Dosis Antasida Doen dan Efek Sampingnya

Organ pada sistem pencernaan manusia memiliki perlindungan sendiri terhadap cairan asam. Tetapi produksi asam lambung yang berlebihan dapat menyebabkan kerusakan pada organ pencernaan. Tingkat asam dapat mencapai pH 2-3, ketika semakin kecil angkanya maka semakin besar tingkat dari keasamannya. Maka akan timbul peradangan dan iritasi yang menandakan adanya masalah pada lambung seperti maag. 

Upaya yang dilakukan untuk mengatasi masalah tersebut yaitu dengan mengkonsumsi obat antasida doen. Antasida doen adalah obat yang berfungsi untuk meredakan gejala akibat asam lambung ataupun sakit maag. Antasida tersedia dalam bentuk cairan suspensi atau cair dan tablet kunyah yang dapat dibeli secara bebas di apotik dan toko terdekat. Obat antasida bekerja dengan cara menetralisir asam lambung.

Obat ini hanya dapat bekerja saat kadar asam lambung sedang meningkat. Maka keluhan seperti nyeri ulu hati, rasa panas pada dada, mual, muntah, ataupun perut kembung akan kian mereda. Antasida doen dapat bekerja hanya dalam hitungan menit setelah obat tersebut dikonsumsi. Perlu dipahami obat ini digunakan untuk meredakan keluhan ataupun gejala, tetapi tidak untuk menyembuhkan penyakit. 

Obat antasida dapat dikonsumsi bersamaan dengan obat lain maupun sebagai obat tunggal dalam meredakan gejala sakit maag, dan asam lambung. Berikut ini beberapa obat yang termasuk kedalam golongan obat antasida:

  1. Aluminium hidroksida
  2. Kalsium karbonat
  3. Magnesium karbonat
  4. Magnesium trisilikat
  5. Magnesium hidroksida

Pada beberapa produk obat maag, kadang kala dicampur dengan beberapa kandungan obat lain seperti alginat atau simethicone.    

Dosis Antasida Doen 

Aturan Dosis Antasida Doen dan Efek Sampingnya

 

1. Tablet kunyah

  • Orang dewasa : Untuk orang dewasa penggunaan obat antasida doen tablet kunyah diberikan dosis sebanyak 1-2 tablet yang dikonsumsi sebelum makan 3 hingga 4 kali sehari
  • Anak usia (6-12 tahun) : Penggunaan obat antasida doen tablet kunyah untuk anak-anak biasanya diberikan dosis sebanyak ½ -1 tablet dan dikonsumsi sebelum makan 3-4 kali sehari. 

2. Tablet 

  • Orang dewasa : Bagi orang dewasa mengkonsumsi obat antasida doen akan diberikan dengan dosis sebanyak 1-2 tablet dikonsumsi sebelum makan 3-4 kali sehari 
  • Anak usia (6-12 tahun) :Untuk anak-anak diberikan obat antasida doen dengan dosis ½ -1 tablet dikonsumsi sebelum makan 3-4 kali sehari 

3. Suspensi 

  • Orang dewasa : Penggunaan obat antasida doen cair untuk orang dewasa dikonsumsi 3-4 kali sehari dengan dosis sebanyak 5-10 ml 
  • Anak usia (6-12 tahun) : Penggunaan antasida doen cair, untuk anak usia 6-12 tahun dikonsumsi 3-4 kali sehari dengan dosis sebanyak 2,5-5 ml. 

Efek Samping Obat Antasida Doen 

Obat antasida doen dapat menimbulkan beberapa efek samping yang biasanya dapat terjadi berupa:

  1. Diare 
  2. Sembelit
  3. Kelelahan tanpa sebab yang jelas
  4. Nafsu makan menurun
  5. Dehidrasi 
  6. Mual dan muntah
  7. Kram perut
  8. Perut kembung

Jika efek samping memburuk seperti timbulnya ruam, demam, muntah, hingga kehilangan kesadaran maka segera periksa ke dokter untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut.   

Cara Mengkonsumsi Antasida Doen dengan Benar 

Sebelum mengonsumsi obat antasida doen, ikuti anjuran dokter dan baca petunjuk cara pemakaian yang biasanya tertera pada kemasan. Konsumsi antasida tablet kunyah dengan cara mengunyah tablet terlebih dahulu sebelum ditelan, kemudian minum air putih. Untuk antasida suspensi atau obat cair, kocok botol obat terlebih dahulu sebelum diminum. Kemudian gunakan sendok takar yang tersedia pada kemasan produk. 

Jika kamu lupa tidak mengkonsumsinya, maka disarankan segera mengkonsumsi obat tersebut, jika waktu untuk minum obat selanjutnya belum terlalu dekat. Jika sudah dekat dengan jadwal minum obat berikutnya maka abaikan jangan menggandakan dosis. Jika kamu sedang mengkonsumsi obat lain secara rutin maka tunggu sekitar 2-4 jam setelah mengkonsumsi obat antasida.    

Peringatan Sebelum Mengonsumsi Obat Antasida Doen

Walaupun obat ini tergolong obat bebas, tetapi penggunaan obat ini dalam mengatasi keluhan terhadap asam lambung tidak boleh dilakukan secara sembarangan. Ada beberapa hal yang harus diperhatikan sebelum mengkonsumsi obat antasida doen yaitu:

  1. Jangan mengkonsumsi obat antasida jika kamu memiliki alergi terhadap kandungan obat didalamnya.
  2. Konsultasikan kepada dokter mengenai penggunaan obat antasida untuk anak anak dibawah 12 tahun
  3. Konsultasi kepada dokter jika kamu pernah mengalami penyakit ginjal, jantung, hipertensi, diabetes, fenilketonuria (PKU), radang usus, ataupun penyakit hati. 
  4. Konsultasikan mengenai penggunaan obat antasida ika kamu sedang mengalami diare, konstipasi, atau sedang menjalani diet rendah garam 
  5. Tanyakan kepada dokter jika kamu sedang mengkonsumsi produk herbal tertentu ataupun suplemen
  6. Segeralah ke dokter jika kamu mengalami reaksi alergi obat atau overdosis setelah mengonsumsi obat yang satu ini.

Cara Penyimpanan Obat Antasida Doen

Untuk menyimpan obat antasida doen sebaiknya disimpan pada ruangan yang memiliki suhu dibawah 30 derajat celcius. Jangan simpan obat ini pada tempat yang basah ataupun lembab, simpan ditempat yang jauh dari jangkauan anak-anak. Jangan sampai obat ini terkena paparan sinar matahari secara langsung. 

Interaksi Antasida Doen Dengan Obat Lain

Berikut ini beberapa efek interaksi obat antasida yang terjadi jika mengkonsumsi obat ini dengan obat lain:

  1. Penurunan efek obat obat velpatasvir atau polystyrene sulphonate 
  2. Meningkatkan penyerapan obat yang mengandung sitrat
  3. Meningkatkan pembuangan dari obat salisilat.

Hal yang Terjadi Jika Overdosis Obat Antasida Doen

Wajib hukumnya untuk mengetahui dosis obat yang disarankan, sebab bila berlebihan dalam mengkonsumsinya dapat menimbulkan sejumlah keluhan. Beberapa gejala yang umum muncul adalah sakit perut, diare, dan muntah. Overdosis tingkat besar dapat memperburuk keadaan pada usus dan ileus pasien. Penanganan bagi pasien overdosis hanya dapat ditangani oleh tenaga medis yang sudah profesional. 

Keamanan Obat Antasida Doen Bagi Ibu Hamil dan Menyusui

Obat antasida doen merupakan obat yang tergolong aman untuk dikonsumsi oleh ibu hamil. Yang terpenting dosis konsumsinya sesuai dengan petunjuk anjuran dokter. Obat ini juga aman bagi ibu menyusui selama dalam dosis yang dianjurkan.